Kebakaran Kantor GSC Game World: Kerugian Hingga Rp 1 Miliar

Ever wondered how much effort actually goes into developing the video games you play? Well, it’s certainly no easy feat. Creating a quality game requires meticulous work from developers who pour their heart and soul into the process. Still, even the most professional teams encounter unexpected hurdles during development. Just ask the folks at GSC Game World, creators of the S.T.A.L.K.E.R. series. A few years back, their main office was ravaged by a fire that caused over a billion Rupiah in damage. Talk about a major setback.

Kebakaran Mengamuk Di Kantor GSC Game World

Kebakaran yang terjadi di kantor GSC Game World pada pertengahan tahun lalu tentu menjadi kabar duka bagi para gamer. Kebakaran tersebut menghanguskan peralatan dan asset game yang tengah dikembangkan, bahkan menghancurkan gedung perkantoran GSC Game World. Diperkirakan kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp 1 miliar.

Data dan Peralatan Hilang

Data, coding, concept art, dan asset lainnya dari game yang tengah dikembangkan hangus dilalap api. Hal ini tentu membuat proses pengembangan game harus dimulai dari awal lagi. Tak hanya itu, komputer, meja, kursi, hingga peralatan kantor lainnya ikut rusak dan tak dapat digunakan lagi.

Kendala Pengembangan Game

Kejadian ini tentu menjadi hambatan besar bagi GSC Game World dalam mengembangkan game-nya. Pasalnya, seluruh data dan asset yang sudah dikerjakan selama berbulan-bulan harus dibuat ulang dari awal. Hal ini tentu memperlambat jadwal rilis game yang direncanakan dan mengakibatkan kerugian finansial bagi perusahaan.

Meski demikian, kabar baiknya GSC Game World telah memulai pembangunan kembali kantor dan pengembangan ulang game-nya. Diharapkan kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi GSC Game World untuk lebih memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan, khususnya dalam penyimpanan data dan aset digital perusahaan. Semoga ke depannya GSC Game World dapat kembali berkarya dan merilis game-game yang ditunggu para gamer.

Kerugian Diperkirakan Mencapai Rp 1 Miliar

Pengembangan game memang tak semudah yang dibayangkan. Proses kreatif yang panjang dan melelahkan harus dijalani demi menghasilkan kualitas terbaik. Sayangnya, kendala tak terduga kerap muncul dan menghambat laju pengerjaan.

Seperti yang dialami GSC Game World, perusahaan game asal Indonesia, baru-baru ini. Kebakaran hebat melanda kantor pusat GSC di Jakarta, menimbulkan kerugian hingga Rp 1 miliar. Bencana ini tentu saja membuat proyek-proyek pengembangan game yang tengah digarap harus terhenti sementara.

Pemulihan Butuh Waktu dan Biaya Tinggi

Untuk memulihkan kerusakan akibat kebakaran, GSC diperkirakan memerlukan waktu hingga beberapa bulan. Apalagi dengan total kerugian sedemikian besar, GSC harus mengeluarkan dana yang tak sedikit untuk perbaikan dan penggantian peralatan. Belum lagi waktu yang hilang dan tenaga yang terbuang selama masa pemulihan.

Tak heran bila kejadian ini dinilai sebagai pukulan berat bagi GSC. Meski begitu, hal ini tentu bisa dijadikan pelajaran berharga untuk lebih memperhatikan aspek keamanan di masa mendatang. Dengan langkah antisipatif dan pencegahan yang lebih ketat, kerugian serupa dapat diminimalisir atau bahkan dihindari. GSC pun diharapkan segera bangkit dan kembali melanjutkan misinya menciptakan game-game berkualitas dengan sentuhan Indonesia.

Penyebab Kebakaran Belum Diketahui

Masih belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang menimpa kantor GSC Game World. Meskipun demikian, kemungkinan penyebab kebakaran dapat diperkirakan dari beberapa hal.

Pertama, kemungkinan terjadinya konsleting listrik. Dengan banyaknya peralatan elektronik yang digunakan di kantor GSC Game World, konsleting listrik bisa saja terjadi karena beban listrik yang berlebihan atau kabel yang sudah lapuk. Apabila terjadi konsleting listrik, panas yang dihasilkan bisa memicu api dan menyebabkan kebakaran.

Kedua, kelalaian dalam penggunaan peralatan elektronik. Bisa jadi petugas kurang hati-hati dalam mematikan atau mencabut kabel peralatan elektronik seperti komputer, printer, dan lain sebagainya. Hal ini bisa mengakibatkan panas berlebih dan memicu kebakaran.

Ketiga, kelalaian dalam penyimpanan bahan mudah terbakar. Bahan kimia seperti aseton, alkohol, atau bahan bakar yang disimpan sembarangan bisa menjadi penyebab kebakaran. Uap yang dihasilkan bahan-bahan ini mudah sekali terbakar jika terkena percikan api atau panas dari peralatan listrik.

Meski penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, tetapi kemungkinan di atas patut dipertimbangkan GSC Game World untuk mencegah kebakaran serupa terjadi di masa mendatang. Dengan melakukan pencegahan dan pengawasan yang lebih ketat, risiko kebakaran di kantor dapat dikurangi.

Pengembangan S.T.A.L.K.E.R. 2 Terancam Tertunda

Pengembangan sebuah game tentu memakan waktu yang cukup lama. Tak jarang, developer harus berkutat selama bertahun-tahun untuk menyelesaikan satu judul game. Hal ini tentu membutuhkan ketekunan dan kesabaran yang luar biasa.

Sayangnya, kesulitan tak hanya datang dari proses kreatif jon188 pengembangan game itu sendiri. Terkadang, kendala yang muncul justru berasal dari hal tak terduga, seperti bencana alam atau kebakaran. Kejadian semacam ini tentu sangat merugikan, karena bisa menghambat proses pengembangan game, bahkan sampai membuatnya tertunda.

Pengembangan S.T.A.L.K.E.R. 2 Terancam Tertunda

Hal ini pernah dialami oleh GSC Game World, developer game S.T.A.L.K.E.R. 2 asal Ukraina. Pada 2011, kantor GSC Game World mengalami kebakaran yang menghanguskan peralatan kerja dan data pengembangan S.T.A.L.K.E.R. 2. Akibatnya, pengembangan game ini harus tertunda untuk waktu yang cukup lama.

Kejadian ini tentu sangat disayangkan, mengingat S.T.A.L.K.E.R. 2 merupakan sequel yang sudah ditunggu-tunggu oleh banyak pecinta game ini. Kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai $1 juta atau sekitar Rp 14 miliar. Tentu saja, selain kerugian materiil, waktu dan tenaga yang sudah dikeluarkan untuk mengembangkan game ini juga ikut sia-sia.

Meski demikian, hal baiknya GSC Game World memutuskan untuk melanjutkan pengembangan S.T.A.L.K.E.R. 2 meski harus dimulai dari awal lagi. Kegigihan dan tekad kuat inilah yang patut dicontoh oleh developer lain. Dengan ketekunan dan kesabaran, akhirnya S.T.A.L.K.E.R. 2 resmi dirilis pada 2021

GSC Game World Berharap Dapat Segera Pulih

Setelah kebakaran yang menimpa kantor GSC Game World beberapa waktu lalu, tentu saja developer game asal Indonesia tersebut mengalami kerugian sampai Rp 1 miliar. Hal ini sangat disayangkan mengingat GSC Game World merupakan salah satu developer game terkemuka di Tanah Air.

Namun, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Meski demikian, kejadian ini tentu membuat pengembangan game-game GSC Game World terhambat untuk sementara. Oleh karena itu, GSC Game World berharap dapat segera memulihkan diri dan kembali melanjutkan proses produksi game-gamenya.

Langkah pertama

Langkah pertama yang harus GSC Game World lakukan adalah memperbaiki gedung kantornya yang rusak akibat kebakaran. Setelah gedung siap digunakan kembali, tentu saja seluruh peralatan dan perlengkapan yang hilang atau rusak perlu diganti. Hal ini diperlukan agar para developer bisa kembali bekerja secara maksimal.

Evaluasi kerugian

GSC Game World juga perlu melakukan evaluasi menyeluruh terkait kerugian yang dialami akibat insiden ini. Evaluasi dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar kerugian yang diderita sehingga bisa dilakukan langkah antisipasi, seperti pengajuan klaim asuransi atau mencari investor baru.

Dengan begitu, GSC Game World diharapkan bisa kembali beroperasi seperti biasa dan melanjutkan pengembangan game-gamenya yang tertunda. Semoga saja insiden ini bisa menjadi pembelajaran berharga bagi GSC Game World ke depannya dalam menjalankan bisnisnya.

Conclusion

Anda tentu bisa membayangkan betapa beratnya cobaan yang dihadapi GSC Game World ini. Bayangkan saja, segala data, asset, dan pekerjaan yang telah mereka kerjakan selama bertahun-tahun harus musnah dalam sekejap. Tentu ini bukan sesuatu yang bisa diterima dengan lapang dada. Akan tetapi, sebagai sebuah perusahaan yang profesional, GSC Game World tentu harus segera bangkit dan mulai membangun kembali apa yang telah mereka capai.

Mudah-mudahan kejadian ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi GSC Game World khususnya dan industri gaming pada umumnya. Semoga ke depannya, GSC Game World bisa menerapkan sistem keamanan data dan aset yang lebih baik lagi sehingga kejadian serupa tak akan terulang kembali. Dan tentu, kita para gamers juga berharap GSC Game World bisa segera merilis game-game terbaru mereka meski dengan sedikit penundaan. Yakinlah bahwa kita akan mendukung penuh upaya GSC Game World untuk bangkit kembali!